.
Apa yang diajarkan dalam pendidikan agama sekarang ini?
Masihkah disampaikan bahwa saling mengasihi dan menghormati sesama manusia adalah intinya?
Masihkah 'tolong', 'maaf', dan 'terima kasih' adalah kata-kata yang menurut ajaran agama seharusnya paling sering diucapkan?
Masihkah terus-menerus diingatkan, bahwa peka terhadap penderitaan sesama adalah awal dari amal kebaikan yang tak akan dilupakan Tuhan?
Dan masihkah taat beragama berarti menjaga hati dari kebencian, kesombongan, dan nafsu menghakimi?
***
Indonesia sedang dilanda banyak persoalan. Korupsi tak kunjung henti karena integritas pemimpin berada di titik nadir, fenomena alam menjadi bencana tak teratasi, kemiskinan yang membunuh ibu dan anak-anaknya mulai menjadi gejala sosial, dan masih banyak lagi. Kelompok fundamentalis agama sering meneriakkan kesimpulan cepat, bahwa semua adalah hukuman Tuhan karena bangsa ini meninggalkan aturan-aturanNya. Saya mencemaskan diri saya sendiri karena mulai berpikir jangan-jangan mereka benar.
Allahku, ya Allahku, mengapa Engkau meninggalkan bangsaku?
(refleksi pribadi dari sebuah diskusi di satu milis)
Sunday, March 30, 2008
NURANI BERAGAMA
Posted by DANIEL! at 11:25 PM
Labels: aku dan sekitarku, Indonesia